SISTEM PERPUSTAKAAN
Perpustakaan
dapat dirumuskan sebagai suatu unit kerja dari sebuah lembaga pendidikan yang
berupa tempat penyimpanan koleksi buku-buku pustaka untuk menunjang proses
pendidikan. Dari beberapa pengertian diatas, dapat disimpulkan bahwa
perpustakaan adalah tempat untuk mengembangkan informasi dan pengetahuan yang
dikelola oleh suatu lembaga pendidikan, sekaligus sebagai sarana edukatif untuk
membantu memperlancar cakrawala pendidik dan peserta didik dalam kegiatan
belajar mengajar.Sejalan dengan perkembangan zaman, pengertian perpustakaan
baeubah secara berangsur-angsur. Pada mulanya setiap ada kumpulan buku-buku
koleksi yang dikelola secara rapi dan teratur disebut perpustakaan, tetapi
karena adanya perkembangan teknologi modern dalam usaha pelestarian dan pengembangan
informasi, maka koleksi perpustakaan tidak hanya terbatas buku-buku saja tetapi
juga beraneka ragam jenisnya.
Tujuan Perpustakaan
Menurut Sutarno NS (2006:34),”Tujuan
Perpustakaan adalah untuk menyediakan fasilitas dan sumber informasi dan
menjadi pusat pembelajaran.
menurut Lasa (2007:14):
- Menumbuhkembangkan minat baca dan tulis. Para siswa dan guru dapat memanfaatkan waktu untuk mendapat informasi di perpustakaan. Kebisaan ini mampu menumbuhkan minat baca mereka yang pada akhirnya dapat menimbulkan minat tulis
- Mengenalkan teknologi informasi. Perkembangan teknologi informasi harus terus diikuti pelajar dan pengajar. Untuk itu perlu proses pengenalan dan penerapan teknologi informasi dari perpustakaan
- Membiasakan akses informasi secara mandiri. Pelajar perlu didorong dan diarahkan untuk memiliki rasa percaya diri dan mandiri untuk mengakses informasi. Hanya orang yang percaya diri dan mandirilah yang mampu mencapai kemajuan
- Memupuk bakat dan minat. Bacaan, tayangan gambar, dan musik di perpustakaan mampu menumbuhkan bakat dan minat seseorang. Fakta dan sejarah membuktikan bahwa keberhasilan seseorang itu tidak ditentukan oleh NEM yang tinggi melainkan melalui pengembangan bakat dan minat.
System
informasi Perpustakaan dikembangkan dari pemikiran dasar bagaimana kita
melakukan otomatisasiterhadap berbagai business process dalam suatu
perpustakaan. System Informasi Perpustakaaan (SIPERPUS) merupakan sebuah system
yang terintegrasi untuk menyediakan informasi guna mendukung operasi, manajement,
dan fungsi pengambilan keputusan dalam Perpustakaan.System Informasi pada
Perpustakaan merupakan perangkat lunak yang didesain khusus untuk mempermudah
pendataan koleksi perpustakaan, catalog, data anggota/peminjam, transaksi dan
sirkulasi koleksi perpustakaan. Keseluruhannya bekerja secara sistemitis
sehingga dapat memperbaiki administrasi dan operasional perpustakaan serta
dapat menghansilkan bentuk bentuk laporan yang efektif dan berguna bagi
menajemen perpustakaan.
Seiring perkembangan jaman yang berdampak pada semakin
berkembangnya teknologi, perpustakaan tentu dituntut untuk dapat beradaptasi
dengan perkembangan tersebut. Salah satu elemen penting dalam perkembangan
perpustakaan yaitu sistem informasi yang dituntut untuk berjalan dengan cepaat dan
tepat. Menurut Sumardi (2011)
“Sistem Informasi Perpustakaan adalahsebuah perangkat
lunak berbasis WEB dan barcode scanner yang bermanfaat untuk membantu pengelola
perpustakaan dalam melaksanakan tugasnya, misalnya melakukan pencatatan
peminjaman dan pengembalian buku, katalogisasi, pencatan kegiatan sirkulasi
buku, pembuatan laporan, kartu anggota dan sebagainya. Selain itu, dapat pula
digunakan oleh anggota perpustakaan dan pengguna umum untuk mencari buku dengan
kategori tertentu, melakukan pemesanan buku, dan melihat data peminjamannya
serta besar dendanya (jika ada)”
Screenshot dari interface sistem perpustakaan :
Dan ini adalah flowchart (alur) dari sistem
perpustakaan :
sumber :
Tidak ada komentar:
Posting Komentar